Aceh Tenggara, Koreksinews.co.id, Proyek pekerjaan rekonstruksi perkuatan tebing sungai lawe kisam yang sedang di kerjakan didesa kutambaru kecamatan lawe bulan kabupaten aceh tenggara(agara)diduga dikerjakan asal jadi.
Proyek kegiatan penanganan pasca bencana sumber dana hibah rehabilitasi dan rekonstruksi BNPB tahun anggaran 2022/2023
nilai anggaran yang mencapai Rp.1,488,335,000 pelaksana penyedia CV Affifah,pengawas supervisi CV sepakat mandiri engineering consultan,perencana perancang PT global rekayasa konsultan.
Hasil pantauwan awak media koreksinews.co.id dilapangan Rabu 14/6/2023 terlihat Proyek pekerjaan rekonstruksi perkuatan tebing sungai lawe kisam yang berada di desa kutambaru pekerjaan diduga asal jadi pasal nya pengecoran tembok terlihat air di dalam mal sangat banyak tetapi tetap di lakukan pengecoran tampa dilakukan pembuangan air terlebih dahulu.
Terkait hal ini Bupati Lumbung informasi Rakyat(LIRA) kabupaten aceh tenggara M Saleh Selian angkat bicara Saya mohon kepada Pengawas sebagai tugas dan kewajiban untuk mengawasi pelaksana dilokasi pembangunan pekerjaan rekonstruksi perkuatan tebing sungai lawe kisam, agar kualitas pembangunannya benar-benar kokoh dan kuat.”sebut nya kepada awak media Koreksinews.co.id Rabu 14/6/2023.
Kita dikhawatirkan kalau asal ngecor tampa harus disedot dulu air nya itu takutnya pembangunan tersebut tidak tahan lama dan cepat ambruk”, ucapnya Saleh.
agar pihak pengawas dan dinas terkait diharapkan turun langsung dan kroscek kelokasi pembangunan tersebut jangan dibiarkan begitu saja harus benar-banar diawasi dengan benar.
Dan bila ada terjadi tidak sesuai dengan teknis dilapangan bagusan suruh bongkar kembali supaya bangunan nya kokoh tidak asal-asalan.
Saat awak media koreksinews.co.id komfirmasi kepada PPTK BPBD aceh tenggara Pak Dodi melalui WhatsApp mempertanyakan proyek
pekerjaan rekonstruksi perkuatan tebing sungai lawe kisam yang sedang di kerjakan didesa kutambaru kecamatan lawe bulan dalam pengecoran cukup banyak air didalam mal apakah tidak apa- apa.
Sampai berita jni ditayangkan tidak ada jawaban apapun dari PPTK BPBD aceh tenggara.(ijal)









